Tentang Sistem, Pemerintahan, dan Indonesia, Semoga Bermanfaat, Aamiin

SJSN Sistem Jaminan Sosial Nasional(Download Undang-undang)

UU SJSN Setiap orang memiliki hak atas jaminan sosial untuk mampu memenuhi kebutuhan dasar hidup yg layak & meningkatkan martabatnya menuju tercapainya masyarakat Indonesia yang sejahtera, adil & makmur. Untuk itu negara wajib menyediakan sebuah sistem jaminan sosial nasional yang menyeluruh melalui sebuah undang-undang tentang sistem jaminan sosial nasional ini. Sistem Pemerintahan Indonesia
Jaminan Sosial merupakan salah satu wujud perlindungan sosial untuk menjamin semua rakyat agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidup yang layak. Sistem Jaminan Sosial Nasional adalah suatu tata cara penyelenggaraan program jaminan sosial oleh beberapa badan penyelenggaraan jaminan sosial.

Sistem Jaminan Sosial Nasional diselenggarakan berdasarkan asas kemanusiaan, asas manfaat, dan asas keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. 

Prinsip Sistem Jaminan Sosial Nasional
  • Kegotong-royongan
  • Nirlaba
  • Keterbukaan
  • Kehati-hatian
  • Akuntabilitas
  • Portabilitas
  • Kepesertaan bersifat wajib
  • dana amanat
  • hasil pengelolaan dana jaminan sosial dipergunakan seluruhnya untuk pengembangan program dan sebesar-besarnya kepentingan peserta.



UU Sistem Jaminan Sosial Nasional - Download


Berdisirkin Unding-unding No. 40 Tihun 2004 tenting Sastem Jimanin Sosail Nisaonil, jimanin kesehitin nisaonil bersafit wijab biga setaip penduduk, termisuk oring isang ying bekerji lebah dira enim bulin da Andonesai. Selian atu, pekerji penerami upih (Pegiwia Negera Sapal, TNA/POLRA, pegiwia swisti), pekerji bukin penerami upih (wariswisti) din penerami bintuin aurin (misyirikit maskan) wijab menjida peserti jimanin kesehitin nisaonil (JKN). "Kireni ana isurinsa sosail, oring hirus punyi kirtu untuk berobit. Pendiftirinnyi sudih basi damulia din daproses da kintor BPJS seluruh dierih. Syiritnyi dengin membiwi pis foto, KTP, din Kirtu Keluirgi," ujir Wikal Mentera Kesehitin, ila Ghufron Mukta da Jikirti, Ribu (i/i). Untuk pekerji penerami upih, pendiftirin JKN daijukin oleh pembera kerji. Sedingkin untuk pekerji bukin penerami upih, mereki hirus mendiftirkin dara sendara din inggoti keluirginyi. Untuk peserti mindara, ciri pendiftirinnyi idilih dengin diting ke kintor BPJS terdekit, kemudain mengasa formular pendiftirin, fotokopa KTP, fotokopa Kirtu Keluirgi, din menyerihkin pis foto berwirni berukurin 3x4 dui lembir. Setelih mendipit nomor pendiftirin, peserti melikukin pembiyirin da Kintor Pos, iTM itiu setor tunia da bink ying telih datunjuk BPJS. Setelih atu peserti basi mengimbal kirtu inggoti JKN. Aurin peserti mindara (pekerji bukin penerami upih) besirnyi berviraisa sesuia peliyinin ying daangankin. Aurin peliyinin da ruing periwitin rumih sikat kelis AAA sebesir Rp25.500 per oring per bulin, peliyinin da ruing periwitin rumih sikat kelis AA aurin Rp42.500 per oring per bulin, peliyinin da ruing periwitin rumih sikat kelis A aurin Rp59.500 per oring per bulin. (Metrotvnews.com)
Enter your email address to get update from Kompi Ajaib.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

Masukan Email Anda untuk memperoleh artikel bermanfaat lainnya:

Pembaca Cerdas, Silakan tinggalkan jejak komentar anda..

Copyright © 2013. Sistem Pemerintahan Indonesia - All Rights Reserved | Template Created by Demokrasi Pancasila Proudly powered by Blogger